Senin, 10 Januari 2011

Mencoreng Ramayana ( 6 Dari 13 )

Musik musik hati telah kembali diperdengarkan
Wahai manusia langit, sudah bukan waktumu memeluk takhta
Seorang bocah kecil, yang dahulu menangis terkena badai
Kini menggenggam ujung pelangi, membasuh lukanya dengan liur sendiri
Anehlah sudah dunia ini

Petaka datang dari ujung negara
Terpisah laut, terhantam karang menjemput asa
Mereka yang datang dari jauh, tanah yang terjanjikan
Sebenarnya mana kuasa mereka? Mana janji mereka?
Mimpi itu berakhir sebelum tidur abadi dimulai

Mata mereka mulai bertanya-tanya

Tidak ada komentar: